15 January 2013

Masa Lalu Berbalut Rindu



Yogyakarta, 14 Januari 2013.

Dear Mantan,

          Hey kamu yang disana, yang berada jauh dan harus mengeluarkan 35ribu untuk beli tiket kereta ekonomi, apa kabar kamu? Apa kabar orangtuamu? Apa kabar adik adikmu? Apa kabar rumahmu? Apakah rumah itu masih dialamat yang sama saat pertama aku berkunjung? Sudah seperti apa rumah itu? Masihkah sama berada ditanah saat pertama aku menginjakan kaki didalamnya? Atau sekarang sudah melayang seperti tak punya gravitasi layaknya jiwa ku yang melayang saat putus tak bersama denganmu? Ah, mantan jangan serius begitu baca surat ini, tersenyumlah sedikit, biar kamu cepat laku kembali *ampuuun mantan ampuuuun-_-*

          Hey mantan, bagaimana sekarang hidupmu? Bagaimana kehidupanmu setelah kita 2tahun bersama, lalu sudah 2tahun tak bersama, dan 1tahun tak berjumpa? Bagaimana? Baik baik saja kan? Kalau tidak baik segeralah ke dokter terdekat, jangan pergi ke dukun, ini sudah jaman maju mantan, jangan percaya dengan jampe jampe dan ramuan :").

          Hey mantan, masihkah kau sendiri? Atau sudah berdua? Tak mungkin kalau kau kini sudah berdua, sebab kau kan laki-laki dan tak bisa mengandung bukan :"). Ah bercanda saja mantan, jangan dianggap serius, sekali lagi aku tekankan banyaklah senyum agar kau segera dapat pengganti aku :")

          Hey mantan masihkah kau sering berkunjung ke tempat-tempat dimana dulu kita sering berkunjung? Seperti bioskop&taman itu. Masihkah? Kalau masih, tolong sampaikan salam ku pada tukang parkir yang berkerja disana, salam rindu dari aku. Aku sangat merindukan ucapan mereka saat aku memberikan uang dan mereka berkata "makasih embak".

          Ah mantan aku capek mengawali surat ini dengan kata "hey", jadi kali ini tak usah yah. Kamu jangan sedih cuma karena aku tak menyapa mu dengan hey. Mantan, aku rindu. Rindu wangimu, rindu memandangmu dari belakang saat kita berkendara dengan motormu, rindu suaramu mengejek ku "manyun deh manyun", rindu ketawa mu saat aku sudah manyun didepanmu, dan rindu saat kamu memberikan aku sebuah boneka. DAMN! ICH VERMISSE DICH SEHR!

          Yasudah, aku cuma mau kamu tau kalau aku rindu kamu, aku cuma mau kamu tau kalau aku mau ketemu kamu, bukan buat ngajak balikan loh, tapi cuma mau sekedar ngobrol :)



Salam rindu,
Perempuan masa lalumu,

Oleh @arahoy

diambil dari http://rarasrachmalinda-arahoy.blogspot.com

No comments:

Post a Comment