15 January 2013

Kebetulan


Halo lelaki yang telah menebarkan pheromone di sekelilingku.
Kamu ingat aku? Ah kebetulan, meja kita bersebelahan di sebuah rumah makan tepat 1 hari yg lalu. Kemudian, tiba-tiba2 adik mu yg lucu, Nia menghampiri aku dan teman2 yg tengah bercengkerama. Kebetulan saat itu aku sedang merayakan ulang tahun, jadi aku bagi saja sepotong kue untuk Nia.
Kemudian ia kembali ke mejamu dengan langkah mungil sambil menenteng kue itu. Kamu yang sedang duduk santai menunggu pesanan dengan T-Shirt putih dan celana jeans hitam hanya melemparkan segaris senyum sambil mengucap terima kasih dengan nada hampir berbisik. Aku tidak bisa mendengar atau bahkan menerka warna suara mu kala itu. Kemudian menyusul ucapan terimakasih yg ramah dari Mama dan Kakek mu. Sementara si kecil Nia kembali mendatangiku, dan duduk di pangkuan ku seolah aku inu adalah orang yg sudah lama terbiasa bermain dengannya.
Sesekali aku mencuri pandang ke arah mu, penasaran akan ekspresi yang terlukis di wajah mu. Sesekali kau menoleh dan tersenyum simpul, entah ke arah ku, Nia, atau mungkin pada teman-temanku yg lain. Mama dan kakek mu juga tidak terlihat keberatan dengan kedekatan Nia dan kami.
Aku tidak mengenal mu, Mama dan Kakek mu yg ramah, pun si kecil Nia yg menggemaskan. Tapi aku senang kita bisa bertemu secara kebetulan di rumah makan itu.
Sampai tiba saatnya kami harus pulang, Nia masih tak mau lepas dari kami, kamu juga lihat itu kan? Pun mata ku masih tak mau lepas dari sosokmu. Tapi kamu terlihat seolah tak peduli dengan kepergian kami.
Anehnya, justru hal itulah yang membuat aku makin suka menatapmu lama2. Tapi aku harus pergi bukan? Ahhh.. Baiklah.
Ngomong-ngomong, lain waktu, apakah kita akan kembali bertemu secara kebetulan?
Aku harap sih begitu..
sampai jumpa di kebetulan2 yg lain ya :)


Oleh @mhichayyy
Diambil dari http://bratabby.tumblr.com/post/40507109642/kebetulan

No comments:

Post a Comment