teruntukmu kemeja biru
ini surat ku,
pertamaku, untuk mu
cinta?
ya, jika membencimu dengan nya, dibilang cinta
cinta?
ya, jika bayangmu di benakku selalu, dibilang cinta
cinta?
ya, jika enyahkanmu dari otakku begitu muskil, dibilang cinta
aku, yang mencintaimu dalam diam,
yang susah selaraskan apa yang terucapkan dan terpikirkan
yang memintamu pergi,tapi tak ayal inginkanmu kembali,
dalam hati
kau tak tau betapa bencinya aku ketika kamu, dengannya, bertukar canda yang tak ku taui
kau tak tau betapa bencinya aku ketika kabar, darimu, tak kunjung untukku
aku membencimu!
dengan segala ketakacuhanmu
kau terlalu ego, dan sayang, aku terlalu naif
terlalu naif tuk kalahkan egoku
ego kita yang saling bertemu, bukan sayang
ya, mungkin ini bukan surat tentang cinta
mungkin benci terlalu pekat menyelimuti
kau yang membuatku begitu membencimu sekaligus mencintaimu
kenapa kau tak enyah saj.. nah kan, aku melakukannya lagi
aku tak bisa begitu jujur tentang perasaan bodoh ini
bisa kau beritahu aku? bagaimana bisa ku mencintaimu tanpa sedetikpun membencimu?
aku begitu menyayangimu,
dulu
dan yang paling kusayangkan,
tak ubahpun sekarang
sayang
padamu, yang mencintaiku tanpa "ku"
padamu, yang tak pernah bisa jujur ku merindu
Oleh @nobinopita
Diambil dari http://novitaandyani.blogspot.com
No comments:
Post a Comment