Ini adalah pagi yang seperti biasanya. Terbangun di tempat yang sama, pada waktu yang sama, kemudian langsung melakukan kegiatan yang sama. Kehidupan yang seolah dirancang untuk mengikuti ritma tetap seperti itu. Kebiasaan yang sudah ada selama bertahun-tahun.
Kemudian aku teringat sesuatu. Jika beberapa bulan ke depan, aku mungkin tidak akan berada di tempat yang sama, rumah yang sama, kota yang sama. Beberapa bulan ke depan aku mungkin akan meninggalkan tempat ini menuju tempat yang berbeda, rumah yang berbeda, dan kota yang berbeda.
Ada yang pernah mengatakan padaku kalau rumah adalah tempat pulang. Tempat ternyaman untuk melepas semua lelah, tempat teraman untuk menyimpan semua masalah.
“A home is a place where you belong.”
Maka jika ku analogikan sebuah kota untuk aku sebut sebagai rumah, itu adalah Tasikmalaya.
Beberapa tahun ke depan mungkin aku akan tinggal di banyak kota lainnya. Mungkin aku akan berdiam lama di kota Bandung, mungkin aku akan jatuh cinta di Yogyakarta, atau bisa jadi aku akan berkelana di ibu kota. Namun yang pasti akan selalu menjadi tempatku pulang adalah kota Tasikmalaya.
Rumah adalah awal dari segalanya. Meski pun aku tidak terlahir di Tasikmalaya, tapi aku lebih mengenal kota ini daripada kota tempatku dilahirkan.
Semuanya berawal di sini. Tempat orang tuaku tumbuh dewasa, kemudian saling mengenal dan jatuh cinta. Kemudian mereka pergi dan membesarkan aku selama beberapa tahun di kota lainnya. Tapi bagi mereka pun Tasikmalaya telah menjadi tempat pulang. Maka dibawalah aku kembali ke kota ini. Tempat pertama aku mengeja kata, pertama aku mengenal orang-orang yang kini menjadi bagian-bagian berharga, pertama aku jatuh cinta, dan pertama aku mengenal luka.
Ada kalanya pula rumah menjadi tempat di mana kita memiliki rasa bosan, rasa ingin segera meninggalkan. Namun perasaan-perasaan seperti itu juga berganti dengan perasaan takut rindu pulang.
Untuk kota yang beberapa bulan ke depan akan aku rindukan, surat cinta ini untuk Tasikmalaya.
Ditulis oleh : @frdtas
Diambil dari http://faraulias.wordpress.com
No comments:
Post a Comment