Jealous? Are You Serious?
Cemburu.
Aku tahu kamu bukan orang yang terlalu sabar. Aku pun mengerti kamu bukan orang yang pandai menyembunyikan perasaan. Tidak jarang aku melihatmu cemburu. Tapi apa kamu tahu bahwa semakin lama cemburumu mengarah sedikit keterlaluan? Gadget? Please, Mbum. Apakah aku harus membuang seluruh gadgetku agar kamu tidak lagi cemburu? Pada laptop… Pffft.
Lalu bagaimana jika setiap saat aku berkutat dengan tab? Atau aku berubah menjadi gamer? Bercumbu dengan DoTa, PointBlank, Counter-apalah-itu-namanya. Jangan-jangan kamu mogok kuliah sebab cemburu tak tertahan hanya agar tidak bertemu aku… Iya?
Dan lagi, pada teman? Hah. Setan apa yang menyelip di kepalamu? Bagaimana bisa kamu cemburu pada teman yang kita berdua bantu mengejar cintanya? Bagaimana kamu tega being jealous pada sahabat yang baiknya tak terkira? Atau karena dia terlalu baik, maka dari itu kamu cemburu? Iya kah? Seriously, aku hilang arah, hilang cara untuk membuatmu tak lagi berpikiran gila. Apa sekali lagi aku harus bilang dan memberimu pengertian? No. Aku harap kamu buka pikiran hingga mengerti sendiri. Bukankah kamu bukan lagi lelaki usia dini?
Tolong besarkan pikiran, kecilkan ego kalau kamu mau belajar sabar. Jangan sampai tak ada lagi celah untuk sayang di hati sebab cemburu terlampau merajai.
Mbum,
Aku sayang kamu. Sebaik apapun orang kalau dia bukan kamu, aku juga takkan mau. Belajarlah memilah, mana yang patut dicemburui dan yang tidak. Berhentilah jadi seperti ini; where’s the fire kok suddenly you’ve become the rain?
Aku tahu kamu bukan orang yang terlalu sabar. Aku pun mengerti kamu bukan orang yang pandai menyembunyikan perasaan. Tidak jarang aku melihatmu cemburu. Tapi apa kamu tahu bahwa semakin lama cemburumu mengarah sedikit keterlaluan? Gadget? Please, Mbum. Apakah aku harus membuang seluruh gadgetku agar kamu tidak lagi cemburu? Pada laptop… Pffft.
Lalu bagaimana jika setiap saat aku berkutat dengan tab? Atau aku berubah menjadi gamer? Bercumbu dengan DoTa, PointBlank, Counter-apalah-itu-namanya. Jangan-jangan kamu mogok kuliah sebab cemburu tak tertahan hanya agar tidak bertemu aku… Iya?
Dan lagi, pada teman? Hah. Setan apa yang menyelip di kepalamu? Bagaimana bisa kamu cemburu pada teman yang kita berdua bantu mengejar cintanya? Bagaimana kamu tega being jealous pada sahabat yang baiknya tak terkira? Atau karena dia terlalu baik, maka dari itu kamu cemburu? Iya kah? Seriously, aku hilang arah, hilang cara untuk membuatmu tak lagi berpikiran gila. Apa sekali lagi aku harus bilang dan memberimu pengertian? No. Aku harap kamu buka pikiran hingga mengerti sendiri. Bukankah kamu bukan lagi lelaki usia dini?
Tolong besarkan pikiran, kecilkan ego kalau kamu mau belajar sabar. Jangan sampai tak ada lagi celah untuk sayang di hati sebab cemburu terlampau merajai.
Mbum,
Aku sayang kamu. Sebaik apapun orang kalau dia bukan kamu, aku juga takkan mau. Belajarlah memilah, mana yang patut dicemburui dan yang tidak. Berhentilah jadi seperti ini; where’s the fire kok suddenly you’ve become the rain?
Oleh @brutalita untuk @enkanaa
Diambil dari brutalogic.tumblr.com
---
Surat balasan @enkanaa untuk @brutalita
Kemana Pijakan Hati
Berkehendak.
Hari ini aku sedih, dikala aku sakit gigi..
Semua masalah datang menghampiri..
Kemana aku harus lari..
Ataukah harapan akan kandas dalam mimpi..
Kemana Kekasih hati pergi, akankah dia datang untuk mengobati, ataukah dia akan pergi melepas bahagia sendiri.. Atau. Atau. Atau entahlah.. Selama aku kuat disini, kutunggu kau kekasih hati.. Doakan ku sabar menanti.
Kemana suaramu, kemana pelukan hangat yang kau berikan kepadaku dikala kita senang.. Aku rindu, aku butuh kamu.. Butuh kamu..
Hari ini aku sedih, dikala aku sakit gigi..
Semua masalah datang menghampiri..
Kemana aku harus lari..
Ataukah harapan akan kandas dalam mimpi..
Kemana Kekasih hati pergi, akankah dia datang untuk mengobati, ataukah dia akan pergi melepas bahagia sendiri.. Atau. Atau. Atau entahlah.. Selama aku kuat disini, kutunggu kau kekasih hati.. Doakan ku sabar menanti.
Kemana suaramu, kemana pelukan hangat yang kau berikan kepadaku dikala kita senang.. Aku rindu, aku butuh kamu.. Butuh kamu..
Diambil dari kadalkrispi.tumblr.com
No comments:
Post a Comment