30 January 2013

Surat #DuaHati @godhfd dan @heyechi

Bagong Kena Virus


Subject  : Bagong Kena Virus
From : Narada Kanekaputra (narada.kanekaputra@gmail.com)
To : Retna Anjani Nirmala (cupumanik_anjani@yahoo.com)
Date : Thursday, 24 January, 2013 10:14 PM

DORR!! Cangik!!

Hayooo … Kaget ya baca subject sama salamnyaaaa.. Hayo ngaku.. Hehehehe…

Ngik, kamu di Jakarta baik-baik aja kan? Aku tahu kok kamu baik-baik aja. *sok tahu* Baca email kamu yang terakhir bikin aku yakin kalo kamu baik-baik aja dan gak kekurangan suatu apapun, kecuali kehadiran Bagong. Hahahahahaha.

Membaca subject email ini pasti bikin kamu khawatir dan bertanya-tanya kan? Apakah yang terjadi sama aku. Tenang Ngik! Aku akan ceritain semuanya, jadi kamu gak bingung. Kasian juga kamu gak dapet cerita dari kemaren-kemaren.

Aku disini hampir tiap hari kerjaannya jalan-jalan sama baca. (*baca : reccee dan reading). Cuma salah satu pemain aku ada yang kena demam gitu, kayaknya karena masih nyesuain udara disini. Dan pada dasarnya, waktu kesini dia emang udah gak enak badan. Tapi selain itu, semuanya baik-baik aja. Reccee lancar, reading juga oke.

Nah, yang jadi masalah lokasi yang akan aku pake syuting nanti ternyata juga bakal dipake sama orang sini buat syuting juga. Jadi kita harus milih antara pindah lokasi atau tetap syuting disana tapi diundur tanggalnya. Akhirnya setelah perdebatan yang alot dengan tim produksi, kita mutusin untuk tetap pake lokasi yang udah direncanain, dengan konsekuensi bahwa kita harus extend di Amsterdam. Ini adalah pilihan yang paling efektif dan efisien buat produksi yang sekarang.

Dan karena harus extend itu, akunya jadi kena virus nih Ngik. Bukan. Bukan virus flu kayak pemain aku. Bukan virus berasa ganteng kayak Antasena juga. Virus ini cuma khusus menyerang aku.
Iya. VIRUS, keVikiran kamu teRUS. :))))

Kepikiran harus ninggalin kamu lebih lama, kepikiran kamu jadi makin susah tidur atau enggak, kepikiran rencana kita yang bakal tertunda, kepikiran kamu yang bakal jadi makin mikirin aku, dan kepikiran kalo aku harus lebih lama disini, lebih enak kalo sama-sama kamu. Pokoknya kepikiran kamu terus deh tiap detik, tiap menit, tiap jam, tiap saat. Sampe aku takut sendiri nanti dibilang musyrik, gegara kepikiran kamu terus, bukannya Tuhan. Tapi kalo dipikir lebih dalam lagi, dengan mengingat kamu setiap saat itu kan salah satu bentuk bersyukur sama Tuhan dan bentuk mencintai Tuhan juga. Karena Tuhan udah nyiptain kamu buat aku VIkirin teRUS, buat inget terus, dan buat aku sayang terus, terus, dan terus. Karena mencintai makhluk ciptaan Tuhan berarti juga mencintai Tuhan. Jadi kamu gak usah kawatir ya Ngok, VIRUS ini VIRUS yang baik kook.

Aku udahin dulu ya Ngik. Kalo aku tumpahin semua pikiran aku tentang kamu gak akan selese-selese dan aku gak bakal tidur-tidur. Kayak yang kamu bilang kalo ensiklopedi aja gak akan cukup buat ngungkapinnya. Aku kan mau kirim email, bukan kirim ensiklopedia, nanti kamu juga kapan bacanya kalo kebanyakan aku yang aku tulis. Nanti Hastina Bakery sapa yang mao ngurusin kalo kamu baca muluk. Nah tuh kan gak kelar-kelar, ya udah ya ngiiik, terusin besok lagiii, daaaah cangiiik, salam elus2 buat cipluuuk.

Bagong, yang doyan bikin kawatir




Oleh @godhfd untuk @heyechi
Diambil dari halamandepan.tumblr.com 



---


Surat balasan @heyechi untuk @godhfd


Cangik Datang Membawa Kesembuhan

Subject :    Cangik Datang Membawa Kesembuhan
 From :       Retna Anjani Nirmala (cupumanik_anjani@yahoo.com)
To :             Narada Kanekaputra (narada.kanekaputra@gmail.com)
Date :        
Friday, 25 January, 2013 11:24 PM

Hai Bagong!

Kaget katamu? Kaget katamu? Gak, aku sama sekali gak kaget dengan subject dan salam di emailmu kemarin. Tapi ini hanyalah dusta. Ya iyalah aku kaget Bagong yang rese tiada tara! Bagong yang doyan bikin khawatir memang sudah paling pas untuk menggambarkan diri kamu. Sekarang, sudah senang dan puas membuat aku ketar ketir disini sepanjang membaca email kamu?

Bagong, aku gak tau harus ngomong apa dengan ditundanya kepulangan kamu. 3 minggu itu gak sebentar lho. Dan harus menunggu lebih lama lagi, bukan hal yang mudah. Tapi demi kesuksesan kamu dan juga demi masa depan kamu yang cemerlang, maka aku harus kuat! Harus berani melawan musuh terbesar bernama jarak! Dan harus tegar menghadapi cobaan-cobaan rese lainnya dari kamu *menggebu-gebu*

Waktu kamu bilang kamu kena virus, aku langsung pusing. Bingung. Gundah gulana. Dan berdebar-debar. Aku khawatir kalau virus yang mendera kamu itu gak ada obatnya. Terus kalau gak ada obatnya, kamu gak sembuh-sembuh, dan kamu makin lama pulangnya. Ah, tidaaakk!

Tapi setelah baca kelanjutannya, rasanya aku pingin tancepin pensil dikuping kamu.

Bagong yang lagi kena virus, kamu tenang aja. Bukan Cangik namanya kalau tidak bisa bikin kamu jadi lebih baik. Bukan Cangik namanya kalau tidak bisa menemukan cara-cara yang paling ampuh untuk bikin kamu senang lagi. Bukan Cangik juga namanya kalau tidak bisa menenangkan kamu. Dan lewat email ini, Cangik datang membawa kesembuhan.

Ketika kita lagi memikirkan seseorang maka diwaktu yang bersamaan orang itu juga memikirkan kita. Seperti itu juga yang aku alami. Meskipun kita lagi terpisah jarak begini. Tapi itu namanya telepati. Koneksi yang tak tampak, tapi kita punya karena kedekatan hati kita. Sama seperti waktu kita mengomentari sesuatu dengan kata-kata yang persis sama. Makanya, aku tahu kamu lagi kepikiran terus sama aku. Soalnya aku disini bisa merasakannya.

Kamu sebetulnya juga gak perlu khawatir dengan aku. Rencana kita bisa menunggu, kita pasti bisa menemukan waktu yang lebih tepat untuk melakukannya. Mungkin saja memang sudah bagian dari rencananya Tuhan supaya kita menunda dulu pelaksanaan rencana kita supaya kita bisa menikmatinya berkali-kali lipat lebih menyenangkan. Dan pastinya jauh lebih baik daripada yang kita duga.

Jadi, kamu disana tetap jaga diri dan jaga hatimu baik-baik. Aku bakal tetap menemani kamu lewat mimpi-mimpi tiap malam, secangkir teh atau cokelat panas di pagi hari, kue cokelat yang lumer dimulut, kutipan di post it, juga tulisan-tulisan dan surat yang terselip di notebook kecilmu. Dan aku akan selalu menjaga hatiku disini.

Cangik, yang selalu khawatir


Diambil dari flanelmerah.tumblr.com

No comments:

Post a Comment