Teruntuk Teman Seperjuangan

Apa kabar teman seperjuanganku ?
semoga kabar kalian selalu baik ya, :)

Mungkin saat ini kalian ada yang sedang liburan, ada yang masih ujian, atau malah sudah kuliah kembali.
Bagaimana dunia perkuliahan ? 
Apakah berjalan dengan lancar ? 
Semoga lancar-lancar saja, saya tahu terkadang di dunia perkuliahan ini ada air mata yang menetes di pipi, dan ada juga canda tawa di dalamnya. Beberapa dari kalian mungkin berada di fakultas ini karena ingin mengejar mimpi kalian, namun ternyata ada juga yang sebenarnya tidak ingin berada di fakultas ini.

Cobalah tanyakan kepada diri kalian masing-masing, sebenarnya untuk apa kalian memilih fakultas kedokteran ini ? dan untuk apa kalian menjadi dokter ?
Saya hanya ingin kembali mengingatkan, luruskanlah niat kalian tersebut, saya tidak bermaksud menggurui, saya pun saat ini posisinya masih menjadi calon dokter seperti kalian. 
Seorang dokter berhubungan dengan manusia. Manusia mempunyai hidup dan mati. Hidup dan mati berhubungan dengan kuasa-Nya.

Nantinya setiap pasien yang datang ke kalian berarti dia telah percaya bahwa kalian dapat membantunya. karena kalian di anggap lebih mengerti. 
Apa kalian akan bermain-main dengan nyawa setiap manusia ?
Ingatlah kawan semua tindakan kalian nantinya akan di pertanggung jawabkan di depan-Nya.

Jika saat ini kalian tidak serius belajar, lalu kapan kalian akan belajar?
Jika kalian merasa terpaksa kuliah di fakultas kedokteran ini, ingatlah di luar sana masih banyak yang sangat ingin berada dalam posisi kalian saat ini.
Jika kalian merasa kelelahan karena proses belajar yang panjang, semuanya pun merasakan hal yang sama kawan. namun, itu bukanlah alasan untuk menyerah begitu saja.

Luruskan niat, tetaplah bersemangat teman seperjuanganku. :)

Oleh @kaikarizka
Diambil dari http://kaikarizka.blogspot.com