Terimakasih Bijaksana
Dear Vari,
Ketika perpisahan adalah
cara terbaik untuk menentukan jalan berikutnya, mengapa semua harus dilabeli
alasan? Ketika perpisahan adalah gerbang kebahagiaan, mengapa masih harus ada
penjelasan?
Hari demi hari manusia
diajak untuk lebih bijaksana dalam melangkahkan semangat dengan pemikiran yang
lebih berarti, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Bahkan saya
yang sudah merasa cukup umur masih ingin banyak belajar untuk setidaknya bisa
mewakili diri yang lebih bijak dan berguna.
Dan waktupun terus
berlari
Dan akupun smakin
mengerti
Apa yang akan ku hadapi
Apa yang akan aku cari
Hari ini, saya, Agnes
Monica, terlalu banyak mendengar lagu Sheila On 7.
Dunia harus bertepuk tangan
untuk kenyataan yang saya alami? Entahlah.
Masih Agnes.
Oleh: @starlian untuk
@@egbertz
Diambil dari: http://starlian24.wordpress.com/
---
Lie to Me
Friday, January 25, 2013
Nes,
Apakah kebohongan memang
tidak akan pernah hilang dari dunia ini ?
Atau kita memang sudah
bersiap hidup dalam kebohongan.
Kita tidak dilahirkan
untuk berbohong bukan ?
Tapi kita belajar
berbohong baik disengaja maupun tidak.
Kamu tahu ada orang yang
mengkategorikan kebohongan.
Kata mereka tidak semua
orang yang bohong itu jahat.
Ada kebohongan yang
memang harus terucap dan itu tidak akan menjadi masalah.
Tentu saja itu tidak
akan menjadi masalah selama kebenaran tidak terungkap.
Tapi yang mencengangkan
adalah bagaimana sebagian orang lebih suka hidup dalam kebohongan.
Sebagian orang lebih
suka dibohongi.
Apakah kenyataan memang
sulit dihadapi ?
Apakah hidup memang
seburuk itu ?
Sudah berpuluh tahun
saya hidup dan selalu ada musik - musik yang menjadi latar belakang adegan -
adegan tertentu dalam hidup saya.
Salah satunya lagu -
lagu Bon Jovi.
Untuk adegan hidup ini
Lie to Me dimainkan.
Vari
Surat balasan untuk
@starlian dari @egbertz
Diambil dari:
http://lubang-hitam.blogspot.com/
No comments:
Post a Comment