Terimakasih, Ma, Pa..

Ma..Pa… 

Terimakasih udah dengan tulus ngerawat aku dari kecil. 

Terimakasih atas ketegaran yg kalian perlihatkan setiap kali harus melihat ku sakit. Aku yakin, perasaan kalian pasti tergores kan melihat anak perempuan kalian satu - satu nya ini terus jatuh sakit. Sama halnya seperti kami, anak - anakmu, yang tergores batinnya ketika melihat salah satu diantara kalian jatuh sakit. Maaf ya, ma, pa, udah ngebuat kalian cemas, udah ngebuat kalian repot tiap kali mengurusi ku ketika aku sakit. Sementara aku, anak mu, yg terkadang suka tak acuh atas badan rentanmu. Semua yang kalian lakukan untuk ku, untuk mengurusi ku selama ini memang belum setimpal jika mengingat balasan ku untuk kalian. 

Terimakasih sudah tidak ikut mengocehi ku ketika aku sakit, terimakasih sudah tidak beragumen sendiri perihal penyebab yg sering membuatku jatuh sakit seperti mereka. Cuma kalian yang hanya diam ketika melihatku jatuh sakit, cuma kalian yang tidak banyak berceloteh ketika aku jatuh sakit, cuma kalian yang tidak membuat ku semakin drop dengan perkataan-perkataan yg cukup membuat air mata ku keluar dari pelupuk mata ini. Dan cuma kalian lah yang selama ini senantiasa tulus merawatku. 

Terimakasih atas segalanya, Ma, Pa. 

Terimakasih atas waktu yang telah tersita untuk menggurusiku, mendengar rengekku, melayani ketika aku tak mampu tuk mendirikan badan ini. 

Terimakasih atas ketulusannya selama ini, Ma, Pa. Dan maaf atas segala yang mungkin belum terbalas. Semoga Allah melindungi kalian dimanapun kalian berada. Semoga Mama sama Papa, diberikan kesehatan yang lebih dari Allah. Amin Amin Ya Rabb.

Love You, Ma, Pa :’) :*

Ditulis oleh : @ellyaanggrainii

Diambil dari http://ellyaanggraini.blog.com