03 February 2013

Bungaku Yang Sudah Layu


Kepada, Masa LaluKu

Hai kamu yang aku panggil dengan sebutan “Masa LaluKu”, apa kabar kamu disana? aku harap kamu baik dan kamu bisa menjaga kesehatanmu. aku mungkin tak akan bisa bertemu denganmu, berbicara langsung denganmu, bahkan aku tidak bisa komunikasi denganmu lagi. makanya aku mengirimkan surat ini kepadamu lewat Pos Cinta. Mungkin kamu kecewa dengan sikapku yang seolah-olah tak ingin mengenal dirimu lagi.

Kamu yang ku sebut dengan “Masa LaluKu”, membuat hari-hari yang ku lalui begitu indah, begitu berwarna, apakah kamu ingat waktu-waktu yang kita lewati bersama? tidak hanya kita berdua, tapi aku, kamu dan keluarga kita :), sangat indah bukan? baru pertama kali aku merasakan kedekatan yang begitu eratnya dengan keluarga pasanganku, dan itu saat bersamamu, “DULU”.

Dulu, kamu datang ke dalam kehidupanku membawakan terang dalam gelapku, membawakan kebahagiaan dalam kesedihanku, kamu membuat bibirku membentuk senyuman kebahagiaan yang tulus dari hatiku, yang sudah cukup lama tak bisa ku sampaikan. kamu membawa warna baru dalam kehidupanku, kamu seperti rangkaian bunga yang indah, wangi, dan membuat hati ini sejuk, tapi lambat laun bunga itu pun layu, sudah tak indah, tidak menebarkan wangi, dan hati ini pun tak sejuk lagi melihatnya. Kamu yang ku panggil dengan “Masa LaluKu”, kamu seperti rangkaian bunga indah tersebut yang kemudian layu dan tak memancarkan indahnya lagi.

Kita saling mengenal sudah lama, kau tau kehidupanku sebelum kamu datang, dan itu perih, kau mengobatinya, kau merawat aku yang sedang terluka oleh perih tersebut hingga aku sembuh, hingga aku bangkit. kamu membawakan nafas baru dalam hidupku, tapi mengapa kamu berubah menjadi seseorang yang berbeda? yang bahkan aku tidak mengenalnya sama sekali? mengapa kau menebarkan cinta-cinta yang lainnya disaat kamu berada disisiku? aku tak habis pikir, bahkan air mataku pun sudah mengering untuk menangisi dirimu, hatiku pun sudah tak berdaya untuk menyimpan dirimu. mengapa kau lakukan ini semua?

Aku mengirimkan surat ini untukmu, hanya agar kau tau betapa aku menyayangimu dan betapa sakitnya hatiku ini kecewa akan dirimu. sejujurnya aku hanya butuh kau menjawab pertanyaanku, “Mengapa kau memberikan bahagia dan indah yang kau akhiri dengan kepedihan yang mendalam?”

Kamu yang ku sebut dengan “Masa LaluKu” terima kasih untuk nafas baru yang kau berikan dan kebahagiaan yang kau tebarkan dalam kehidupan ku dan keluargaku, dan aku juga berterima Kasih untuk sakit yang kamu berikan kepadaku, karena itu membuat aku merasa menjadi seorang perempuan yang lebih kuat dari sebelumnya.

Tertanda,

-Masa LaluMu-


Ditulis oleh : @faniatamimiii untuk @AdeFauziii
Diambil dari http://applepiems.tumblr.com

No comments:

Post a Comment