12 February 2013

Ketiga Surat di Tanggal Sebelas

Surat Pertama di tanggal 11.

Sayang, baik-baik di Semarang ya !
11 Agustus 2011.
Sayangku,
Tahukah kamu ada saat dimana aku takut akan petir ! Ataukah sadarnya kamu jika aku menggigil ketika angin mengembus ? Lalu gelapnya malam akan membuatku takut. Semua itu karena aku tak tahu perasaanmu padaku.
Sekarang aku habiskan hariku dengan hangatnya cintamu. Malamku bukan lagi malam yang menakutkan. Tetapi malam yang penuh kenikmatan di balik pelukanmu. Senyummu menghilangkan semua rasa takutku dan hatiku aman di balik jiwamu.
Iba rasanya bagi yang tidak tahu rasanya merindu. Begitu sedihnya jika tidak tahu rasanya berbagi cinta. Aku tahu cinta sejati adalah anugerah yang jarang bisa didapatkan . Aku berada di antara orang yang beruntung karena kamu memberikanku anugerah yang tak ternilai. Tidak ada orang lain yang lebih berarti bagiku selain kamu.
Aku cinta kamu anugerahku.
        "Deluti 11411"


                                                            Deldi
                                                            Cinta Aditia Putri Arya


 


Surat Kedua di tanggal 11.

11 Agustus 2011
Happy Birthday 18th years old
Selamat ulang tahun sayang ! Semoga hari-harimu bahagia.
Pagi hari ketika aku bangun. Aku melihat matamu, aku melihat senyummu, aku melihat bibirmu. Walau hanya dalam foto. He he he.
Sayang, di hari jadimu yang ke-18 ku harap tambah dewasa, tambah rajin ibadah.
Baik-baik di Semarang. Jangan lupa saran dan nasehat-nasehat aku dan ortumu.
Peluklah boneka itu jika kamu kangen aku.
Aku sayang kamu Aditia Putri Arya.

                                                        Deldi
                                                       Deluti 11411







Surat Ketiga di tanggal 11.

11 Maret 2012
Aku mau kamu jadi tulang rusuk aku. Aku mau kamu temenin aku di sisa hidupku. Aku mau kamu yang marahin aku kalau aku salah. Aku mau kamu yang peduli sama aku saat aku jatuh. Aku mau kamu terima aku "ini adanya". Aku mau kita sama-sama ngejalanin sisa hidup bersama. Aku mau kita sama-sama ngejar cinta Allah SWT dan mencari ridho-Nya.
Aku mau kita sama-sama tertawa dan menangis bahagia. Aku mau kamu jadi pendamping aku. Aku mau kamu jadi pacar abadi aku. Dan suatu saat aku mau kamu jadi ibu dari anak-anak aku, marahin anak-anakku kalau nakal. Pokoknya sayang kamu selalu. Dan sekarang aku mau bilang, aku sayang Aditia Putri Arya. Kamu mau ga jadi pacar aku ?


                   Oke Iman Prakoso


Ketiga surat tersebut benar-benar kenangan terindah sampai kini. Dan ketiga surat itu akan selalu aku simpan hingga suatu saat nanti aku akan menceritakan ketiga surat tersebut kepada keluargaku. Terima kasih yang terdalam untuk pemberi ketiga surat tersebut. Terima kasih sudah pernah dengan tulus memilih aku.



oleh @putriaryaa
diambil dari http://aditiaputriarya.blogspot.com

No comments:

Post a Comment