#30HariMenulisSuratCinta adalah proyek non komersil yang digagas untuk menggabungkan kesenangan menulis di twitter dan blog. Proyek belajar menulis bersama ini dilaksanakan setiap 14 Januari - 14 Februari setiap tahunnya. Ini adalah tahun ketiga pelaksanaan proyek menulis yang juga menjadi ajang silaturahmi dari blog ke blog.
22 January 2013
Memori pada Suatu Kehilangan
Hei, @anggitoooo.
Aku hanya lebih bisa menghelakan nafasku, kemudian kembali terdiam untuk merenungkan semuanya. Kita hanya diperkenankan Tuhan untuk saling mengenal kurang lebih 5 tahun.
Berat memang, kita pernah berjuang bersama dalam satu kelas selama kurang lebih 3 tahun. Dan tahun berikutnya pun kita memang masih dalam satu lingkungan yang sama. Memang, ini kehilangan kami, teman-teman yang pernah berbagi tawa denganmu, teman-teman yang pernah membuatmu kesal, teman-teman yang berjuang bersama-sama denganmu.
Kau ingat bagaimana dulu kita menghabiskan hari-hari di sekolah? Bagaimana kita habiskan Sabtu siang sepulang sekolah berkumpul dan bermain di rumah Deri sampai sore? Memang bukan selalu manis yang kita ukirkan bersama, meski memang selalu ada cekcok kecil-kecilan. Tapi kita selalu bisa tertawa bersama lagi. Seharusnya kita bisa berkumpul lagi, bersenda gurau lagi, bermain bersama-sama kembali.
Kau ingat, tahun lalu aku pernah menulis surat seperti ini juga untukmu pada surat ini.
Memang, Tuhan seakan mengabulkannya. Beberapa bulan setelahnya kau menunjukkan kepada kami bahwa kau tidak menyerah. Dengan kondisi yang memang tidak sesempurna sebelumnya, kau kembali. Kita sempat berkumpul bersama lagi.
Tidak lama. Lebih kurang 4 bulan, kau lagi-lagi menghilang. Sakit lagi. Perawatan lagi. Kemo lagi.
Dan kemarin, kau benar-benar meninggalkan kami. Untuk selamanya.
Kondisi yang naik-turun, tubuh yang semakin mengurus, memang bukan itu yang ingin kami lihat darimu, Git. Tapi, Tuhan berkehendak. Kita memang tidak bisa menolaknya, ataupun memakinya. Kita hanya bisa menerima. Bagaimana sebuah kehilangan di antara kami, diantara kita.
Tidurlah yang lelap, Git. Tanpa ada lagi rasa sakit. Semoga kau ditempatkan di tempat yang terbaik di sana. Semoga juga kau dan Tuhan akrab. Doa kami akan selalu bersamamu.
-dari temanmu, dan teman-teman yang kehilangan mu.
Oleh @ktagana kepada @anggitoooo
Diambil dari http://superagazzino.blogspot.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment