01 February 2013

Masih Untuk yang Menghilang


Masih untuk kamu yang menghilang,

Apa kabarmu? sejak kemarin malam aku memikirkan kamu lagi. Hatiku resah menunggu kabarmu. Bagaiman keadaanmu? Ah, aku terlalu khawatir padamu. Padahal aku tahu, kamu sudah tampak lebih dewasa, bertanggung jawab, dan survive dengan hidupmu. 

kamu yang menghilang,

Jangan lupa untuk makan. Aku paling kesal kalau liat kamu ogah-ogahan makan. Rasanya aku ingin bawain makanan kesukaan kamu terus. Aku ingat, kamu bilang paling suka keju. Matamu yang berbinar waktu aku bawain kastengel dan nastar keju itu, selalu aku ingat. Aku ingin melihat binar itu setiap hari.

kamu yang menghilang,

Tak pernah kulupa melantukan namamu dalam lima waktuku. di antara sujud-sujud panjangku. Jangan lupa juga kamu solat, cuma Tuhan yang bisa mendekatkan juga menjauhan kita.

Kamu yang menghilang, 

ini bukan hanya soal kehilangan dirimu, Entah, yang kurasa  juga kehilangan ibumu dan keponakanmu. Aku rindu kamu, rindu mereka. Aku rindu kamu bilang, “Kamu ditanyain ibu, kok belum main-main ke rumah lagi.” 

Kamu yang menghilang, 

Aku rela menempuh jarak sejauh apapun demi menuntaskan rinduku, melihat senyummu, akan kutempuh. Aku mengalah.

Kamu yang menghilang,

Jika sempat balaslah pesanku. Aku masih tetap menunggu kabarmu. Jika memang dia kembali padamu, aku tak apa. Asal itu adalah bahagiamu. 

Kamu yang menghilang,

Kehilanganmu kali ini adalah kehilangan yang paling dahsyat daripada kehilanganmu lima tahun yang lalu.

Masih untuk kamu yang menghilang, 

Ini pilihanmu? menghilang dari hidupku. Padahal kamu bisa mencariku, menemukanku, tak pernah lari darimu. 

with love

yang selalu menantikan hadirmu 

Oleh @hutamiayu
Diambil dari http://hutamiayu.tumblr.com

No comments:

Post a Comment