Pesta Hati
Subject : Pesta Hati
From : Narada Kanekaputra
(narada.kanekaputra@gmail.com)
To : Retna Anjani Nirmala
(cupumanik_anjani@yahoo.com)
Date : Tuesday, February 5, 2013 6:15 AM
Dear Anjani,
Tanggal 5. Di tanggal
ini kita sepakat untuk menjalani komitmen bersama. Di tanggal ini adalah saat
hati kita berdua jujur. Jujur untuk mengatakan perasaannya.
Entah hari apa waktu
itu. Yang aku ingat saat itu kita setuju untuk satu sama lain memberikan hati
kita, berjanji untuk saling menjaganya. Hari ini pun tanggal 5, hari dimana
seharusnya aku sudah kembali ke Jakarta. Hari saat kita bertemu kembali untuk
melihat kembali janji yang telah kita ikrarkan.
Selasa, 5 Februari. Aku
di Amsterdam, kamu di Jakarta, kita berperang dengan jarak. Namun satu yang
pasti, hati kita masih ada di tempat yang sama, masih dalam satu rasa yang
padu. Jadi walau kita masih terpisah jarak, biarlah hati ini tetap bersorak
merayakan hari jadinya dan larut dalam pesta bahagia. Mengangkat gelas,
bersulang untuk kebersamaan.
Happy anniversary,
Anjani.
Love,
Narada
P.S. : Pagi ini, sebelum
kamu mulai kegiatanmu di Hastina, tolong lihat laci meja kerjamu. Ada sesuatu
untukmu. Dan saat kamu menemukannya, kamu akan tahu dimana aku.
Oleh: @godhfd untuk
@heyechi
Diambil dari: http://halamandepan.tumblr.com/
---
Teman Jiwa
Subject : Teman Jiwa
From : Retna Anjani Nirmala
(cupumanik_anjani@yahoo.com)
To : Narada Kanekaputra
(narada.kanekaputra@gmail.com)
Date : Tuesday, February 5, 2013 23:46 PM
Dear Narada,
Terimakasih untuk
kejutan manisnya hari ini. Aku sungguh tidak menyangka kalau aku akan menemukan
kamu di Hastina hari ini. Karena aku berpikir kalau kamu masih di Amsterdam
sampai hari ini. Tapi, kamu pasti bisa melihatnya dari wajahku ketika aku
berlari keluar dari ruang kerja aku dan sudah ada kamu tepat didepan pintu.
Iya, Narada. Sungguh aku
amat bahagia dengan adanya kamu.
Atas kehadiran-kehadiran
kamu ketika aku dalam keadaan apapun, terutama saat aku tengah terpuruk dalam.
Atas pemahaman kamu untuk pemikiran dan perasaan yang bahkan kadang tak aku
sampaikan kepadamu.
Kamu telah membuat aku
mampu mempertanyakan seperti apa rasanya harus melewati hari-hari jika itu
tanpa kamu. Kamu pun telah membuat aku bisa merasakan kuatnya perasaan saling
membutuhkan. Dan kamu telah melengkapi hidup aku.
Karenanya, kamu telah
menjadi lebih daripada seorang teman hidup. Kamu adalah teman jiwa. Keyakinanku
bahwa kamu adalah seorang teman jiwa hadir karena kamu yang telah mampu
mendengar semua diamku tanpa perlu bertanya mengapa, dan kamu selalu ada ketika
bebanku tak lagi mampu aku tanggung. Karena kamu turut merasakannya. Itulah
mengapa kamu selalu mengerti.
Terimakasih, Sayang.
Terimakasih untuk beratus-ratus hari ini, terutama untuk hari ini. Dan hari
Selasa aku ini, telah sempurna olehmu.
Selamat tanggal 5,
Narada!
Love,
Anjani
Surat balasan dari
@heyechi untuk @godfhd
Diambil dari:
http://flanelmerah.tumblr.com/
No comments:
Post a Comment