Waktu terus berjalan
engkau dan aku semakin lama semakin beranjak dewasa
dan seharusnya kita bisa menjadi lebih baik lagi
bukan sebaliknya
engkau dan aku
laksana anjing dan kucing yang tak pernah akur
hidup saling berhubungan
namun sering diiringi tengkar
engkau dan aku
yang terlahir dari rahim yang sama
rahim seorang wanita (mama) yang amat menyayangi kita
dan seorang lelaki (papa) yang melengkapi segalanya
engkau dan aku
bagaikan benalu
benalu untuk seorang wanita dan lelaki itu
namun wanita dan lelaki itu tetap sabar menghadapi kita
aku
aku berusaha semaksimal mungkin untuk membahagiakan wanita dan lelaki itu
aku mencoba untuk tidak menggoreskan luka ke hati mereka
aku amat teramat menyayanginya
tapi engkau
engkau telah menggoreskan luka ke hati wanita dan lelaki yang sudah aku jaga sedemikian rupa itu
engkau membuat mereka kecewa
engkau membuat mereka sedih dengan tingkah lakumu yang tak kunjung membaik
engkau membuat mereka kehabisan akal untuk membimbingmu menjadi lebih baik
tapi ingat, sebagaimanapun engkau dan aku melakukan tingkah laku yang bodoh
mereka tidak akan pernah kehilangan sabarnya untuk kita berdua
Oleh @cahayamila untuk: @fadillareza2 Sumber: http://oktaviacahyakamila.blogspot.com
makasih :)
ReplyDelete