10 February 2013

Sakit Jiwa


Kepada, David..

Rindu memang keparat. Hatiku tak pernah bisa berhenti mengingat. Segala hal yang kaubuat. Detik yang terlewat. Sial. Aku semakin menginginkanmu.

Dua tahun lalu, kita terakhir bertemu. Kau masih setia mendampingingnya. Kau duduk di sisinya. Membelai rambutnya. Vid, kenapa kau tak pernah memperhatikanku? Hampir tiap waktu aku mendatangimu. Pagi, siang, sore, bahkan malam. Aku rela menyita waktuku agar bisa melihatmu, bersamanya.

Kini, kau tak pernah lagi datang ke sini. Menginjakkan kakimu ke tempat nista ini. Namun, cinta telah memilih tuannya—perempuan yang aku rawat jiwanya itu.

Rindu memang keparat. Aku dipaksa bertahan dari sakit jiwa akibat mencintaimu dalam diam.


Oleh @shandyputraa 
Diambil dari http://anotherdidhurt.tumblr.com/

No comments:

Post a Comment