31 January 2013

Kenangan Si Tukang Sapu



Setiap malam, sebelum tidur, saya punya kebiasaan bersih-bersih. Menyapu. Bukan bersih-bersih rumah. Saya paling malas melakukan hal yang satu itu, tapi menyapu bersih semua data di dalam kedua telepon genggam saya. Foto-foto yang sudah ter-upload. Percakapan-percakapan di BBm dan WhatsApp. Semuanya.

Mengapa?

Karena saya tidak ingin membuka hari saya keesokan paginya dengan ingatan-ingatan yang kurang menyenangkan di hari sebelumnya. Sebegitu inginnya saya melupakan kekecewaan-kekecewaan dan hal-hal buruk.

Tapi kadang saya menyisakan beberapa “sampah” yang sayang untuk dibuang dan dilupakan begitu saja.

Foto kamu (yang akhirnya saya buang juga).
BBm dari kamu (yang sekarang juga sudah tidak ada lagi di sana).

Kamu pernah membuat saya senang, meski pun sekarang sudah tidak ada lagi bukti dan bekasnya. Entah kamu tahu atau tidak, bahwa kamu pernah menjadi alasan saya untuk tersenyum di pagi hari, saat mata saya baru terbuka setengah. Saat saya melihat lagi fotomu. Saat saya membaca lagi percakapan kita. Dan rasa senang itu biasanya terbawa sepanjang hari, bahkan kadang sampai beberapa hari. Sangat membantu, ketika saya harus melalui hari yang buruk.

Kamu pernah. Itu lebih baik, daripada tidak pernah sama sekali.

Saya berterima kasih untuk itu.



Ditulis oleh : @Dear_Connie
Diambil dari http://poeticonnie.tumblr.com

No comments:

Post a Comment