29 January 2013

Kepada Anak Ibu Kelak


Dear, Sayang.

Ibu menulis surat ini untuk kamu yang ibu rencanakan hadir di dunia untuk beberapa tahun ke depan. Mungkin tujuh, atau enam. Entahlah, ibu masih menunggu ayahmu.

Sayang, Ibu menulis surat ini sebagai ikatan antara janji, dan harapan yang seringkali ibu gumamkan di sela-sela doa saat ini.

Janji, bahwa Ibu akan menjadi sahabat yang baik untuk kamu.

Maka, bersabarlah, ya? Sabar.
Ibu, mengharapkan kamu nanti hadir dengan kebahagiaan, dan keadaan yang siap.

Ketika kamu hadir dan menjadi dunia baru ibu kelak, ayahmu, dan saya sudah siap untuk memberikan hidup yang luar biasa untuk kamu. Hidup yang penuh dengan pelajaran sebagai bekal untuk kehidupanmu dan kami selanjutnya.

Sayang, ibu berjanji, dengan surat ini sebagai perantara, ibu akan bekerja untuk materi, supaya kamu mendapatkan pendidikan yang layak. Ibu tahu, kamu anak yang cerdas, pintar, persis seperti ayahmu.

Maka, ketika nanti kamu bernafas dengan udara di bumi ini, tekun belajar ya, nak. Ibu akan sangat bangga kepada kamu.

Sayang, supaya kamu tahu, ayah, dan ibu kamu akan selalu berusaha menjaga dan membahagiakan kamu, dengan segala yang kami punya. Dengan segala usaha yang kami bisa.

Maka, jadilah anak yang sehat ya, sayang? Jangan mengotori tubuh yang dianugerahkan Allah SWT dengan apa-apa yang tidak boleh. Ibu kelak akan cerewet tentang itu. Lihat saja.

Sayang, bersabarlah ya.

Kami, ibu dan ayahmu, masih akan mempersiapkan dunia untuk kamu. Jangan terburu-buru lah kamu menjadi dunia baru ibu, karena ibu akan sedikit demi sedikit, mencicil janji yang ibu tuliskan untuk kamu.

Supaya nanti, selamat datang untuk kamu, menjadi matahari baru yang terbit di hati ibu,

Untuk anakku, yang hadir di dunia kelak.


Ditulis oleh : @FTpandaa
Diambil dari http://teruntukkamu.blogspot.com

No comments:

Post a Comment