Untuk Sid.
Hei, Sid!
Kali pertama aku mengenalmu adalah ketika aku membaca novel High School Paradise karangan Kak Orizuka. Waktu itu aku masih SMP, kalau tidak salah. Kau dideskripsikan sebagai seorang anak laki-laki bengal yang tampan sekaligus jenius. Ya, bengal karena kau selalu telat datang ke sekolah bersama ketiga temanmu. Alasan kalian hanyalah karena kalian ingin menunjukkan aksi protes kalian kepada Pak Guru Gozali, yang selama ia mengajar tidak mau mengenal ada olahraga bola dalam kurikulumnya.
Kau tahu tidak, aku cukup terkejut mengetahui bahwa nama lengkapmu adalah Sidharta Gautama. Aku rasa ekspresiku akan sama dengan yang Julia berikan ketika hari pertama kalian bersama di kelas khusus. Waktu itu namamu sedang dipanggil oleh Gozali dan Julia tidak bisa menahan tawanya karena baru mengetahui bahwa kaulah pemilik nama itu. Hahaha.
Hai Sid, aku suka dengan rambut pirangmu itu. Apa lagi kau selalu menjepitnya sehingga membuatmu dipanggil sebagai si cowok imut oleh Julia. Tapi tidak apa, cowok imut tidak terlalu buruk. ;p
Sid yang aku kenal melalui novel itu adalah Sid yang jenius. Dia adalah pemegang ranking 4 paralel di Athens dan bisa menjadi dewa matematika kalau dia mau. Ini juga telah membuatku semakin terkagum-kagum denganmu. Ditambah lagi kau itu adalah laki-laki yang humoris. Ya ya ya, pertengkaranmu dengan Julia dan Lando cukup membuat aku terkekeh setiap kali membacanya. Kau bukannya menimbulkan aura pertengkaran, melainkan malah membuat suasana menjadi lucu. Yeah, my kinda boy.
Sid, tampaknya aku harus berterimakasih kepada Kak Orizuka karena telah menciptakan tokoh sepertimu. Aku sangat terhibur setiap kali membaca ceritamu dan teman-temanmu. Kau boleh berbangga hati, aku sudah membeli dan membaca trilogi novel tentang kalian. Itu sangat membantuku menghilangkan rasa suntuk di liburan yang tak kunjung berakhir ini. Haha :p
Hoi, Sid! Aku berharap aku bisa mempunyai teman laki-laki yang memiliki kepribadian yang sama denganmu. Aku pikir itu akan sangat menyenangkan. Hmm..
Tertanda,
Someone who wish she was that Jules.
Ditulis oleh : @elisabethym
Diambil dari http://elisabethyosephine.tumblr.com
No comments:
Post a Comment